Fitur Stories Telegram diluncurkan untuk Pengguna Premium

Fitur Baru Stories Telegram
Advertisements

Telegram, aplikasi pesan populer, baru-baru ini meluncurkan fitur terbaru mereka yang bernama”Stories.” Fitur ini memungkinkan pengguna untuk berbagi video dan foto secara berbatas waktu, menambahkan dimensi baru pada platform komunikasi yang sudah populer ini. Pengumuman ini datang setelah CEO Pavel Durov sebelumnya berbagi bahwa fitur ini tengah dalam tahap pengujian.

Sebagai langkah awal, fitur Telegram Stories hanya tersedia untuk para pelanggan berbayar (Premium). Ini berarti bahwa pengguna yang berlangganan paket Premium dapat mulai memposting Stories mereka. Keputusan ini tentu saja mengejutkan beberapa pengguna, karena beberapa platform media sosial lainnya telah menawarkan fitur serupa secara gratis.

Dikutif dari laman The Verge yang juga mendapatkan info dari laman 9to5Mac, fitur stories telegram untuk saat ini hanya berlaku untuk pengguna premium saja. Masih belum ada pemberitahuan lebih lanjut apakah kedepannya akan dapat di gunakan secara gratis.

Dalam beberapa waktu terakhir, aplikasi pesan lain seperti WhatsApp dan Signal juga meluncurkan fitur serupa dengan nama “statuses.” Durov mengakui bahwa sebelumnya ada keraguan internal tentang apakah implementasi fitur Stories ini merupakan ide yang baik. Namun, dia juga mengungkapkan bahwa tim mereka kini sudah tidak dapat membayangkan Telegram tanpa fitur ini.

Fitur Stories sendiri pertama kali populer di platform Snapchat sebelum akhirnya diadopsi oleh Meta (sebelumnya dikenal sebagai Facebook). Meta kemudian mengintegrasikan ke dalam aplikasi Facebook, Instagram, Messenger, dan WhatsApp. Banyak platform lain, termasuk NBA, TikTok, dan Twitter dengan Fleets juga telah mencoba fitur serupa ini.

Fitur Telegram Stories

Salah satu hal menarik dari fitur Telegram Stories adalah kemampuan untuk mengambil gambar dari kamera depan dan belakang secara bersamaan. Hal ini mengikuti jejak Meta yang meniru fitur yang diperkenalkan oleh BeReal. Pengguna juga dapat mengatur waktu kadaluarsa untuk cerita mereka, mulai dari 6 jam hingga 48 jam, atau bahkan memilih untuk tetap mempertahankan cerita tersebut selamanya.

Selain itu, Telegram juga memberikan pengaturan privasi yang cermat untuk setiap cerita. Pengguna dapat memilih siapa saja yang dapat melihat cerita mereka, memberikan kontrol lebih dalam atas privasi konten yang mereka bagikan.

Advertisements

Pengumuman peluncuran fitur ini telah menarik perhatian para pengguna dan akan menambahkan dimensi baru dalam berinteraksi di platform Telegram. Meskipun beberapa mungkin merasa kecewa karena keterbatasan untuk pengguna Premium. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan fitur-fitur lain dan menawarkan pengalaman berkomunikasi yang lebih kaya dan bervariasi bagi para pengguna Telegram.